Budidaya Jahe Merah . Jahe atau Zingiber officinale, merupakan salah satu tanaman rimpang yang banyak digunakan untuk bahan pembuat obat-obat herbal. Tak heran jika rempah-rempah ini sangat populer dimasyarakat lantaran khasiatnya yang luar biasa bagi kesehatan tubuh.Apalagi di Masa Pendemi Covid 19 membuat Rempah berbentuk Jemari bergelembung ini Banyak diburuh sebagai penambah imun tubuh lantaran kandungan antioksidanya yang tinggi. Imbasnya harga jahe pun kian mahal dipasaran.
Salah satu jenis jahe yang banyak dicari adalah jahe merah. dilansir dari Wikipedia, Jahe jenis ini mempunyai kandungan minyak atsiri yang tinggi dan rasa paling pedas, sehingga cocok untuk bahan dasar farmasi dan jamu. Ukuran rimpangnya paling kecil dengan kulit berwarna merah, seratnya lebih besar dibanding jahe biasa.
Budidaya Jahe merah dirumah tidak terlalu sulit dan cukup sederhana, Dapat menggunakan media tanam pot dan Polybag jika ditanam dilahan yang sempit.
Namun sebelum menanam jahe merah alangkah baiknya kita mengetahui manfaatnya.
Berikut Manfaat Jahe Merah:
- Meredakan rasa mual
- Meredakan nyeri dan peradangan
- Meringankan gejala flu, demam, dan batuk
- Menjaga kinerja jantung
- Membantu menurunkan berat badan
- Mencegah penuaan karena mengandung
- Melancarkan sirkulasi darah dengan kandungan L-arginine
Meski menanam Jahe merah cukup mudah, namun agar hasilnya memuaskan, kita tetap harus memiliki pengetahuan mengenai cara menanamnya. Berikut Tim Beritakendari.com mengulas cara menanam jahe merah yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Siapkan Media Tanamnya
Sebelum menanam terlebih dahulu siapkan media tanamnya. Gemburkan tanah dan campurkan Pupuk kandang dengan Rasio 1:1, Rasio ini juga berlaku dilahan perkebunan, Misal untuk 10 Kg Pupuk kandang, taburkan kelahan seluas 10 Meter.Agar proses fermentasi alami terjadi diamkan selama satu minggu.
2. Siapkan Bibit Jahe Merah
Setelah Media Tanam Siap, siapkan bibit jahe merah yang berkualitas, biasanya Warnahnya cerah dan segar.Bibit jahe merah segar banyak ditemukan di pasar tradisional.
Ciri bibit Jahe Merah Segar dan Berkualitas :
- Memiliki Ukuran rimpang besar
- Kondisi Jahe merah masih segar, tidak keriput dan kadar air masih melimpah
- Pastikan Kondisi Jahe masih utuh tanpa cacat akibat hama atau parasit
- Pastikan Warna rimpangnya masih cerah
Setelah mendapatkan Bibit Jahe Merah Segar berkualitas, Simpan Bibit Rimpang tadi di ruangan yang suhunya sejuk. selanjutnya siram dengan air kemudian biarkan sampai rimpang jahe bertunas. Dalam prosesnya biasa ditemukan bibit yang membusuk, pisahkan bibit rusak tersebut agar tidak menular kebibit yang lainnya.
3. Proses Menanam Jahe Merah
Setelah bertunas Bibit Jahe sudah siap ditanam. namun pastikan media tanam telah didiamkan selama satu minggu dan bibit jahe tidak ada yg busuk.
Musim kemarau atau setelah musim hujan adalah waktu yang tepat untuk menanam bibit jahe merah tadi.Karena bibit jahe cepat busuk jika kadar air disekitarnya tinggi.
Cara Menanam Bibit Jahe di media tanam
1. Bibit jahe dimasukan ke lubang media tanam, kemudian tutup kembali namun jangan terlalu rapat agar Bibit jahe tumbuh lebih leluasa.diperkirakan dalam waktu dua minggu tunas akan tumbuh.
2. Mencegah Jamur, Taburkan Anti Jamur (Furadan) dan siram dengan air, dan tetap pantau pertumbuhannya.Periksa jika dalam seminggu tunas tidak tumbuh.
3. Jika tunas tak kunjung tumbuh atau muncul dipermukaan tanah, hal tersebut menandakan bibitnya telah busuk.
4. Proses Pemeliharaan Jahe Merah
Setelah proses tanam berhasil, selanjutnya lakukan penyiraman rutin setiap hari menggunakan alat semprot spray, hal ini agar volume air tidak terlalu banyak guna mencegah bibit membusuk.
Pemupukan dilakukan sebulan sekali.Karena Masa tanam Jahe merah selama 3 bulan, jadi lakukan pemupukan saat usianya 1 bulan, 2 bulan dan 3 bulan saat memasuki masa panen.
Kemudian Penyiangan Gulma 2 hingga 3 minggu sekali.Bersihkan Parasit, Gulma dan rumput liar Secara rutin Agar Hasil Panen Jahe Merah Bisa Maksimal dan memuaskan.
5. Proses Panen Jahe Merah
Saat yang paling ditunggu-tunggu adalah Proses Panen yang merupakan Tahap Akhir dari Cara Budidaya Jahe Merah.
Biasanya Jahe Merah dipanen setelah usianya 3 Sampai 4 bulan Penanaman. agar pencabutan tanaman menjadi lebih mudah cukup gemburkan tanah.
Cabut Jahe merah dengan umbinya kemudian potong bagian batangnya. Setelah itu bersihkan umbinya dari sisa, pisahkan umbi yang kualitasnya bagus dan kualitasnya buruk. Letakkan umbi pada wadah/tempat bersih agar umbi tetap segar.
Beginilah 5 Cara Mudah Menanam Jahe Merah yang dapat kamu Praktekan, Semoga Bermanfaat.
